Skip to main content

MELIHAT RENCANA TUHAN LEBIH JELAS ATAS INDONESIA

Hendaknya kita perlu berhati-hati dalam meletakkan pengharapan kepada capres dan cawapres. Di awal tahun 2014, Tuhan menyampaikan bahwa kekecewaan akan memenuhi hati orang-orang Kristen di Indonesia. Harapan, keyakinan dan impian yang besar akan berubah menjadi kekecewaan. Kedua kubu capres bukanlah para pemimpin yang terbaik, namun masih ada satu pemimpin yang dipakai Tuhan untuk menahan kegoncangan agar tidak terlalu keras kegoncangan yang dirasakan oleh orang-orang Kristen di Indonesia. Sekalipun demikian Saudara harus memilih pemimpin bangsa ini. Namun pastikan bahwa Saudara memilih pemimpin yang tepat sesuai pimpinan Roh Kudus.


Saya juga mendapati banyak orang Kristen memberikan pengharapan penuh kepada calon presiden yang baru dengan pola pikir bahwa Indonesia akan memasuki masa keemasan, berkat-berkat Tuhan melimpah di Indonesia, kekayaan akan datang kepada kita, pintu-pintu mujizat dibuka atas gereja-gereja. bagi saya justru sebaliknya,

Indonesia akan memasuki "MASA KEGONCANGAN YANG MENGUJI IMAN KITA."

Dalam masa kegoncangan, Tuhan juga akan mengobarkan kembali gairah untuk mengenal Tuhan yang telah padam dalam hati anak-anak Tuhan dan hamba-hamba Tuhan dan hikmat Tuhan untuk mengalami terobosan demi terobosan rohani dalam kehidupan pribadi, keluarga, gereja, kota dan bangsa.

Itulah sebabnya Tuhan memanggil para pemimpin rohani untuk bersatu dalam gerakan rohani bagi pemulihan Indonesia, supaya pada masa kegoncangan tidak banyak anak-anak Tuhan dan hamba-hamba Tuhan yang meninggalkan iman dan meninggalkan ladang Tuhan. Pastikan para pemimpin rohani mendengar nubuat dan menguji nubuat serta mendapatkan nubuat dalam versi lengkap. Saya berdoa agar para pemimpin rohani tidak bergerak secara pribadi namun terbuka membangun jaringan dan komunikasi dengan para pemimpin lainnya. Bukankah Tuhan merindukan persatuan diantara hamba-hambaNya dan para pemimpin rohani? Bukankah semakin besar jaring, maka semakin banyak pula jumlah ikan yang akan didapat. Kegerakan rohani ini bisa dikerjakan di kota masing-masing namun komunikasi kita akan terus berlanjut sampai pemulihan terjadi atas Indonesia.
Pastikan Saudara mendapatkan versi lengkapnya supaya bisa melihat rencana Tuhan dengan lengkap.Gbu 

(Oleh: Didit Irawan)

Comments

Popular posts from this blog

HIKMAT DAN KUTIPAN MENGENAI MENDIDIK VS MEMANJAKAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Orang tua yang memanjakan anak-anaknya justru menjerumuskan sang anak dalam kebodohan dan kehancuran. Jika kita mendidik anak-anak kita, pasti TUHAN lebih lagi. Dia tidak akan begitu saja memberikan apa yang diinginkan anak-anak-Nya sehingga mereka malahan justru makin mudah ditipu dan disesatkan iblis. Jerat-jerat iblis dipasang melalui berbagai pengajaran yang hampir benar untuk menyimpangkan anak-anak Tuhan dari apa yang benar.... #Waspadalah #CariPesanYangMurni #YangBenarVsYangHampirBenar

DUA GOLONGAN ORANG DALAM AMSAL 17:10

Oleh Sharon R.  Amsal 17:10 (TB)    Suatu hardikan lebih masuk pada orang berpengertian dari pada seratus pukulan pada orang bebal.  Amsal 17:10 (VMD)   Orang cerdas belajar lebih banyak dari satu teguran daripada orang bodoh belajar melalui 100 pukulan. Ada dua golongan orang yang disebutkan dalam nats diatas. Orang berpengertian dan orang bebal. Kita akan melihat ciri masing² orang tersebut melalui respon mereka terhadap teguran dari Tuhan. Orang berhikmat atau berpengertian menghargai dan belajar dari setiap teguran kepada dirinya. Ketika hal buruk terjadi dengan bersegera ia introspeksi diri dan tidak mencari kambing hitam di luar dirinya. Hatinya terbuka untuk setiap koreksi dari Tuhan. Ia menyadari dirinya lemah, mudah sesat dan perlu selalu koreksi dan perbaikan untuk kebaikan dan pertumbuhan karakter dan rohaninya. Ia tidak pernah mencari² alasan untuk membenarkan diri. Ia selalu menyediakan hati yang remuk bagi Tuhan. Juga hati seorang murid yang rela dan rindu untuk bel

SIKAP DAN PANDANGAN KITA YANG SEHARUSNYA TERHADAP NUBUAT /PENGLIHATAN: MENANGGAPI PESAN PROFETIK YANG DISAMPAIKAN OLEH CINDY JACOB DI MEDIA SOSIAL

Oleh: Didit I. Beberapa hari ini saya mendapatkan kiriman cukup banyak dari rekan-rekan di media sosial tentang nubuatan dari Cindy Jacob terkait Bapak Ahok. Menanggapi pesan nubuatan dari Cindy Jacob yang disebarkan di media sosial tersebut, Tuhan menggerakkan saya untuk mengajak rekan-rekan dan seluruh umat Tuhan untuk bersama menguji pesan yang disampaikan oleh Cindy Jacob dan mencari kehendak Tuhan dalam pesan tersebut. Pesan profetik yang disampaikan oleh Cindy Jacob seperti gambar di bawah ini: Sesuai dengan 1Tesalonika 5:19-22, kita tidak boleh memandang rendah setiap nubuatan namun juga tidak boleh langsung menerimanya mentah-mentah, sebaliknya kita harus mengujinya. Ini berarti sikap kita terhadap setiap nubuatan/penglihatan adalah menampungnya untuk kemudian diuji sesuai dengan cara dan prinsip Firman Tuhan dan mencari maksud serta tujuan pesan nubuatan/penglihatan tersebut. Penting di sini untuk bersikap netral/tidak berprasangka terlebih dahulu terhadap setiap pesan nubuata