Skip to main content

MASA SABAT DI WORSHIP CENTER INDONESIA

Oleh: Didit. I



Shalom rekan-rekan yang dikasihi Tuhan,
Memberitahukan kepada seluruh anggota group bahwa beberapa hari ini hamba-hamba Tuhan dan admin group di Worship Center Indonesia akan memasuki masa sabat mulai hari rabu, 13 Juni sampai 13 Juli 2018. Selama masa sabat kegiatan di sekretariat akan diliburkan dan dibuka kembali pada hari senin 16 Juli 2018 karena kami akan menyediakan lebih banyak waktu untuk berdiam diri dalam hadirat Tuhan, mencari kehendak Tuhan dan menyegarkan diri. Oleh karena itu selama sebulan kami terus mengikuti perkembangan dan slow respon di group whatsapp dan media sosial. 

Dan selama masa sabat Tuhan ingin kita mengambil waktu lebih banyak untuk merenungkan kembali sambil mencari apa yang menjadi kehendak Tuhan dalam hidup kita dan bangsa ini melalui potongan-potongan kalimat, kutipan dan poin-poin dari artikel rohani yang pernah kami bagikan di media sosial serta berdoa untuk mencari kehendak Tuhan. 

Kami berdoa kiranya dimasa sabat ini Tuhan menyingkapkan lebih banyak rahasia kehendakNya, melimpahkan hati yang makin lapar dan haus akan Tuhan serta makin mengasihi Tuhan. 

Doa dan salam kami untuk rekan-rekan yang kami kasihi dalam Kristus.

Tuhan memberkati rekan-rekan sekalian

Comments

Popular posts from this blog

DUA GOLONGAN ORANG DALAM AMSAL 17:10

Oleh Sharon R.  Amsal 17:10 (TB)    Suatu hardikan lebih masuk pada orang berpengertian dari pada seratus pukulan pada orang bebal.  Amsal 17:10 (VMD)   Orang cerdas belajar lebih banyak dari satu teguran daripada orang bodoh belajar melalui 100 pukulan. Ada dua golongan orang yang disebutkan dalam nats diatas. Orang berpengertian dan orang bebal. Kita akan melihat ciri masing² orang tersebut melalui respon mereka terhadap teguran dari Tuhan. Orang berhikmat atau berpengertian menghargai dan belajar dari setiap teguran kepada dirinya. Ketika hal buruk terjadi dengan bersegera ia introspeksi diri dan tidak mencari kambing hitam di luar dirinya. Hatinya terbuka untuk setiap koreksi dari Tuhan. Ia menyadari dirinya lemah, mudah sesat dan perlu selalu koreksi dan perbaikan untuk kebaikan dan pertumbuhan karakter dan rohaninya. Ia tidak pernah mencari² alasan untuk membenarkan diri. Ia selalu menyediakan hati yang remuk bagi Tuhan. Juga hati seorang murid yang rela dan rindu untuk bel

HIKMAT DAN KUTIPAN

HIKMAT DAN KUTIPAN MENGENAI MENDIDIK VS MEMANJAKAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Orang tua yang memanjakan anak-anaknya justru menjerumuskan sang anak dalam kebodohan dan kehancuran. Jika kita mendidik anak-anak kita, pasti TUHAN lebih lagi. Dia tidak akan begitu saja memberikan apa yang diinginkan anak-anak-Nya sehingga mereka malahan justru makin mudah ditipu dan disesatkan iblis. Jerat-jerat iblis dipasang melalui berbagai pengajaran yang hampir benar untuk menyimpangkan anak-anak Tuhan dari apa yang benar.... #Waspadalah #CariPesanYangMurni #YangBenarVsYangHampirBenar