Skip to main content

HIKMAT DAN KUTIPAN





Puluhan tahun lalu Leonard Ravenhill telah menyampaikan ini dan pesan itu justru masih sangat perlu didengar dan dibiarkan menempelak hati kita di masa kini, saat gereja telah jauh tenggelam dalam keduniawian dan menyimpang dari hati Tuhan.

Ajaran sehat telah lenyap. Kuasa Tuhan tidak ada lagi. Kekudusan dan hadirat Tuhan tak didapati lagi. Yang ada hanya ambisi serta hasrat akan hal² duniawi yang sebenarnya tidak diinginkan Tuhan menjadi fokus hidup kita di hadapan-Nya. Kemuliaan telah lenyap dari gereja.
Digantikan oleh hiburan dan pertunjukan.

Tidak ada cara lain untuk mengubah semua ini dan mengembalikan kemuliaan Tuhan kembali turun atas gereja sehingga tahta-Nya kembali bersinar di tengah² umat-Nya SELAIN DATANG DALAM PERTOBATAN!

~ Peter B, MA.

Comments

Popular posts from this blog

DUA GOLONGAN ORANG DALAM AMSAL 17:10

Oleh Sharon R.  Amsal 17:10 (TB)    Suatu hardikan lebih masuk pada orang berpengertian dari pada seratus pukulan pada orang bebal.  Amsal 17:10 (VMD)   Orang cerdas belajar lebih banyak dari satu teguran daripada orang bodoh belajar melalui 100 pukulan. Ada dua golongan orang yang disebutkan dalam nats diatas. Orang berpengertian dan orang bebal. Kita akan melihat ciri masing² orang tersebut melalui respon mereka terhadap teguran dari Tuhan. Orang berhikmat atau berpengertian menghargai dan belajar dari setiap teguran kepada dirinya. Ketika hal buruk terjadi dengan bersegera ia introspeksi diri dan tidak mencari kambing hitam di luar dirinya. Hatinya terbuka untuk setiap koreksi dari Tuhan. Ia menyadari dirinya lemah, mudah sesat dan perlu selalu koreksi dan perbaikan untuk kebaikan dan pertumbuhan karakter dan rohaninya. Ia tidak pernah mencari² alasan untuk membenarkan diri. Ia selalu menyediakan hati yang remuk bagi Tuhan. Juga hati seorang murid yang rela dan rindu untuk bel

HIKMAT DAN KUTIPAN

HIKMAT DAN KUTIPAN MENGENAI MENDIDIK VS MEMANJAKAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Orang tua yang memanjakan anak-anaknya justru menjerumuskan sang anak dalam kebodohan dan kehancuran. Jika kita mendidik anak-anak kita, pasti TUHAN lebih lagi. Dia tidak akan begitu saja memberikan apa yang diinginkan anak-anak-Nya sehingga mereka malahan justru makin mudah ditipu dan disesatkan iblis. Jerat-jerat iblis dipasang melalui berbagai pengajaran yang hampir benar untuk menyimpangkan anak-anak Tuhan dari apa yang benar.... #Waspadalah #CariPesanYangMurni #YangBenarVsYangHampirBenar