Skip to main content

Bangkit dan Bersatunya 200 Pemimpin Rohani di Indonesia

Shalom.
Mengingat begitu penting bangkit dan bersatunya 200 pemimpin rohani di Indonesia yang mau berkomitmen untuk merendahkan diri, berdoa dan bertobat untuk mengubah masa depan Indonesia.
 

Tuhan menyatakan keadaan Indonesia dalam bentuk suara yang terdengar di telinga dengan jelas dan penglihatan apa yang akan terjadi setelah PILPRES 2014 jika tidak ada 200 pemimpin rohani yang mau membayar harga. Keadaan Indonesia akan menjadi suram.

Syarat utama bagi para pemimpin rohani yang mau berkomitmen dan bergabung dalam gerakan rohani ini adalah bersedia merendahkan diri untuk bertobat, mencari kehendak Tuhan, berdoa bagi pemulihan Indonesia dan bekerja sama dengan kami untuk mengikuti setiap strategi yang Tuhan sampaikan.


Kriteria 200 pemimpin rohani: pemimpin yang mempunyai pengaruh cukup luas, misal: pemimpin sekolah minggu, remaja, kaum muda, kaum ibu, kaum bapak, pemimpin persekutuan doa, pemimpin organisasi rohani kristen, pemimpin gereja atau gembala, wakil gembala, pemimpin divisi, penatua, majelis, pembina dan yang setingkat lainnya. 


Maka kami dari Worship Center Ministries Surabaya, Meminta demi kasih Kristus agar rekan-rekan PEMIMPIN Rohani di Indonesia segera BERGABUNG dan Komitmen  dalam  Gerakan rohani ini bersama kami beserta rekan-rekan Pemimpin rohani dari berbagai denominasi
yang telah bergabung.

Kami memerlukan data rekan-rekan Pemimpin Rohani : Nama, nama gereja atau pelayanan, jabatan, alamat , akun FB, Pin BB (kalau ada), email, no. HP. Pendaftaran Komitmen bergabung langsung kepada kontak kami :

Peter
FB : Peter Bambang Kustiono
PIN BB: 7D337F89 atas nama Peter B.
Telp: 081330586433

Didit
FB : Didit Irawan (Worship Center Indonesia)


NB: Jika invite PIN BB kami belum/ gagal diterima mohon invite ulang sampai kami terima (pasti kami terima). Terima kasih Tuhan memberkati.

Comments

  1. Waktu Gereja Bangkit Di Akhir Jaman
    Semua Orang Kudus Penuh Kuasa-Nya
    Mereka Memb’ritakan Firman-Nya
    Ku Mau Disana

    Waktu Tuhan Nyatakan Rencana-Nya
    Memanggil Kita Dari Semua Bangsa
    Dia Kuatkan Hati Dan Tangan Kita
    Ku Mau Disana

    Reff:

    Ku Mau Ikut Berperang Sambil Bersorak
    Ku Akan Tinggikan Panji Bagi Tuhanku

    Tuhan Siapkan Aku
    Mari Kita Berkata
    K’rajaanmu Datang
    Kehendakmu Jadi

    Kumau Disana
    Waktu Gereja Bangkit
    Ku Mau Disana
    Waktu Tuhan Datang
    Ku Mau Disana
    Perang Dimenangkan
    Ku Mau Disana

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

DUA GOLONGAN ORANG DALAM AMSAL 17:10

Oleh Sharon R.  Amsal 17:10 (TB)    Suatu hardikan lebih masuk pada orang berpengertian dari pada seratus pukulan pada orang bebal.  Amsal 17:10 (VMD)   Orang cerdas belajar lebih banyak dari satu teguran daripada orang bodoh belajar melalui 100 pukulan. Ada dua golongan orang yang disebutkan dalam nats diatas. Orang berpengertian dan orang bebal. Kita akan melihat ciri masing² orang tersebut melalui respon mereka terhadap teguran dari Tuhan. Orang berhikmat atau berpengertian menghargai dan belajar dari setiap teguran kepada dirinya. Ketika hal buruk terjadi dengan bersegera ia introspeksi diri dan tidak mencari kambing hitam di luar dirinya. Hatinya terbuka untuk setiap koreksi dari Tuhan. Ia menyadari dirinya lemah, mudah sesat dan perlu selalu koreksi dan perbaikan untuk kebaikan dan pertumbuhan karakter dan rohaninya. Ia tidak pernah mencari² alasan untuk membenarkan diri. Ia selalu menyediakan hati yang remuk bagi Tuhan. Juga hati seorang murid yang rela dan rindu untuk bel

HIKMAT DAN KUTIPAN

HIKMAT DAN KUTIPAN MENGENAI MENDIDIK VS MEMANJAKAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Orang tua yang memanjakan anak-anaknya justru menjerumuskan sang anak dalam kebodohan dan kehancuran. Jika kita mendidik anak-anak kita, pasti TUHAN lebih lagi. Dia tidak akan begitu saja memberikan apa yang diinginkan anak-anak-Nya sehingga mereka malahan justru makin mudah ditipu dan disesatkan iblis. Jerat-jerat iblis dipasang melalui berbagai pengajaran yang hampir benar untuk menyimpangkan anak-anak Tuhan dari apa yang benar.... #Waspadalah #CariPesanYangMurni #YangBenarVsYangHampirBenar