Skip to main content

HIKMAT DAN KUTIPAN




Yang lebih buruk daripada berkata dusta adalah menyanyikan dusta. Perkataan Leonard Ravenhill seharusnya menghunjam di setiap hati kita sebagai orang Kristen.
Apa yang disampaikannya serupa dengan yang disampaikan Kristus tentang orang² Yahudi dalam beribadah : "Bangsa ini memuji aku dengan bibirnya tapi hatinya jauh daripada-Ku."
Orang yang beribadah dan terlihat khusyuk melakukannya dengan tampak bersungguh² menyanyikan setiap pujian dan menyimak (dan mengaminkan) khotbah² bisa jadi sedang berdusta. DAN IA MELAKUKANNYA KEPADA TUHAN!
Betapa lancang dan kurang ajarnya!
Itu sebabnya kita harus senantiasa membawa hati yang hancur dan remuk di hadapan-Nya. Penuh rasa takut dan gentar akan Dia. Menyediakan hati yang tulus dan mau benar² hidup taat kepada-Nya karena sungguh memang kita mengasihi-Nya.

Akankah Dia mendapati yang demikian di hati kita saat kita datang beribadah di hadapan-Nya?

~ Peter B, MA.

Comments

Popular posts from this blog

DUA GOLONGAN ORANG DALAM AMSAL 17:10

Oleh Sharon R.  Amsal 17:10 (TB)    Suatu hardikan lebih masuk pada orang berpengertian dari pada seratus pukulan pada orang bebal.  Amsal 17:10 (VMD)   Orang cerdas belajar lebih banyak dari satu teguran daripada orang bodoh belajar melalui 100 pukulan. Ada dua golongan orang yang disebutkan dalam nats diatas. Orang berpengertian dan orang bebal. Kita akan melihat ciri masing² orang tersebut melalui respon mereka terhadap teguran dari Tuhan. Orang berhikmat atau berpengertian menghargai dan belajar dari setiap teguran kepada dirinya. Ketika hal buruk terjadi dengan bersegera ia introspeksi diri dan tidak mencari kambing hitam di luar dirinya. Hatinya terbuka untuk setiap koreksi dari Tuhan. Ia menyadari dirinya lemah, mudah sesat dan perlu selalu koreksi dan perbaikan untuk kebaikan dan pertumbuhan karakter dan rohaninya. Ia tidak pernah mencari² alasan untuk membenarkan diri. Ia selalu menyediakan hati yang remuk bagi Tuhan. Juga hati seorang murid yang rela dan rindu untuk bel

HIKMAT DAN KUTIPAN

HIKMAT DAN KUTIPAN MENGENAI MENDIDIK VS MEMANJAKAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Orang tua yang memanjakan anak-anaknya justru menjerumuskan sang anak dalam kebodohan dan kehancuran. Jika kita mendidik anak-anak kita, pasti TUHAN lebih lagi. Dia tidak akan begitu saja memberikan apa yang diinginkan anak-anak-Nya sehingga mereka malahan justru makin mudah ditipu dan disesatkan iblis. Jerat-jerat iblis dipasang melalui berbagai pengajaran yang hampir benar untuk menyimpangkan anak-anak Tuhan dari apa yang benar.... #Waspadalah #CariPesanYangMurni #YangBenarVsYangHampirBenar