Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2017

KELEDAI AJAIB ?

Oleh: Peter B, MA “Tetapi bangkitlah murka Allah ketika ia pergi. Dan berdirilah Malaikat TUHAN di jalan sebagai  lawannya. Bileam mengendarai keledainya yang betina dan dua orang bujangnya ada bersama-sama dengan dia.” (Bil. 22:22). Ada banyak kisah yang unik di dalam Alkitab. Beberapa dari kisah itu benar-benar sesuatu yang kelihatannya ganjil dan aneh. Tetapi sungguh tidak dapat disangkal bahwa demikianlah Tuhan pernah bekerja. Justru sesungguhnya lewat kisah-kisah yang seperti itulah kita dapat mengerti dan kemudian mampu menjawab berbagai pertanyaan yang sering berkecamuk dalam pikiran kita mengenai beberapa hal yang seringkali bertentangan satu dengan yang lain, yang disebut paradoks. Sekarang, kita akan mempelajari dan meneliti suatu kisah unik yang lain, yang juga merupakan suatu paradoks. Kisah ini sedemikian unik dan anehnya sehingga hampir tidak mungkin dapat dilupakan oleh anak-anak Sekolah Minggu sekalipun setelah mereka mendengarnya. Kisah ini sering disebut ‘Kisah keleda

DI MANA SUKACITA ANDA?

Oleh: Peter B, MA Seolah sudah menjadi sesuatu yang umum apabila orang mengatakan bahwa seandainya ia lebih kaya, memiliki pasangan yang cantik atau tampan dan lebih mencintai, keluarga yang baik, atau memiliki jabatan maupun pekerjaan yang lebih baik dan seterusnya -maka  mereka akan bahagia dan makin bahagia lagi. Sesungguhnya itu semua ialah pemikiran dan prinsip hidup yang melekatkan kebahagiaan, kegembiraan dan sukacita hidup pada segala hal di luar mereka. Jika keadaan-keadaan di luar mereka baik dan menyenangkan, maka hidup mereka pun akan ceria. Jika kebalikannya, maka hancur dan runtuhlah kegirangan hati mereka. Jika direnungkan dengan jernih, apa yang acap dipikirkan banyak orang di atas menunjukkan betapa rapuh dan rentannya kebahagiaan manusia itu. Jika digantungkan pada hal-hal duniawi yang mudah berubah dan tidak lama keberadaannya, hidup manusia akan serupa pengguna-pengguna narkoba yang kecanduan kebahagiaan semu. Yang kesenangannya sebentar ada ketika ia memakainya, ta

PERBEDAAN MENDASAR

Oleh: Bpk. Peter B, MA Kekristenan sejati didasarkan pada iman yang berserah sepenuhnya pada Kristus. Yang percaya dan menaruh harap seluruhnya akan nasib kekekalan kita pada karya keselamatan yang dilakukan oleh Yesus Kristus di atas salib dengan menanggung semua dosa dan hukuman kita. Yesus sendiri menyampaikan maksud kedatangan-Nya ke dunia 2000 tahun lampau, "…   sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang" (Mat. 20:28). Barangsiapa yang percaya bahwa Yesus telah melakukan itu baginya, dosa-dosanya akan diampuni, ia akan diselamatkan dan dilahirkan kembali dalam hidup yang baru. Lalu apakah dengan itu setiap pengikut Yesus bebas berbuat dosa karena sudah diampuni dan diselamatkan? Tentu saja tidak. Pikirkanlah dengan benar. Bukankah kita ditebus dari dosa dan upahnya yaitu kematian? Bagaimana mungkin kita dibebaskan hanya untuk kembali pada perbudakan dan keadaan dimana ki

PERBANDINGAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Berpikiran buruk & negatif itu mudah, berpikiran positif dan berbaik sangka itu sukar. Membenci itu semua orang bisa, mengasihi dengan tulus itu tidak banyak yang bisa. Menilai orang lain itu mudah, memeriksa diri itu sulit. Menilai dan menemukan kesalahan orang itu gampang, jujur pada diri sendiri jika salah itu susah sekali. Omong besar, ceroboh dan ngawur itu tidak perlu diajari, berkomunikasi dengan bijak dan berkata-kata yang menjadi berkat itu perlu disiplin dan penguasaan diri. Menguji dan menyelidiki untuk memahami sesuatu itu butuh proses yang terkadang lama dan berat, kalau MENGHAKIMI semua orang mahir melakukannya. Apakah Anda memilih yang mudah atau yang rumit? Kebanyakan manusia menghindari kesukaran dan merangkul kemudahan. Tidak mengherankan jika orang menjadi dangkal dan bodoh. Contohnya sudah tak terhitung lagi di media sosial-media sosial kita. Mana yang Anda pilih dan kerjakan menentukan kualitas diri dan rohani Anda. Tidak selalu kita haru

PADA AKHIRNYA, BODOH ADALAH PILIHAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Hidup di masa dimana informasi disajikan secara masif dan hampir tanpa batas, kita seolah dapat melihat makin jelas bagaimana hati manusia itu sebenarnya. Dahulu orang berpikir bahwa orang menjadi bodoh karena kurang pendidikan dan pengetahuan. Karena tidak mampu bersekolah dan kurang biaya untuk menuntut ilmu. Sekolah, hanya dapat diakses oleh sebagian orang yang punya kesempatan dan sumber daya. Ternyata itu hanya sebagian benar. Hari ini, dimana seorang anak Papua direkrut menjadi staf di Badan Angkasa Luar AS, kesempatan untuk belajar dan menimba ilmu sesungguhnya terbuka sangat lebar. Jika ADA KEMAUAN. Seseorang tidak perlu menyeberangi benua untuk memperoleh pengetahuan. Asalkan ia memiliki akses internet, informasi apa saja ditemukan dengan mudah. Begitu pula dengan berbagai pendapat, opini, ulasan, analisa serta pandangan dalam berbagai bidang ilmu. Mulai dari teori hingga ilmu praktis. Mulai dari pengetahuan duniawi sampai rohani. Mulai dari cara memasak

SELALU MENGUJI DAN MENCARI KEHENDAK TUHAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA "TERKADANG TUHAN MENENANGKAN BADAI…   TERKADANG IA MEMBIARKAN BADAI MENGAMUK DAN MENENANGKAN ANAK-NYA" Tuhan TIDAK BERTINDAK DALAM SATU CARA dalam situasi yang sama. Kitalah yang suka Tuhan bertindak seperti itu. KEMAMPUAN MEMBEDAKAN MANA YANG HENDAK TUHAN KERJAKAN DAN YANG BUKAN adalah HIKMAT dan KETAJAMAN ROHANI. #UjiDanCariKehendakTuhan #JanganMemaksaTuhan #BiarkanTuhanBekerjaMenurutCaranya #BenarVsHampirBenar

BERTINDAK DENGAN HIKMAT

Oleh: Bpk. Peter B, MA "Setelah Yesus mengatakan semuanya itu keluarlah Ia dari situ bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan mereka pergi ke seberang sungai Kidron. Di situ ada suatu taman dan Ia masuk ke taman itu bersama-sama dengan murid-murid-Nya. Yudas, yang mengkhianati Yesus, tahu juga tempat itu, karena Yesus sering berkumpul di situ dengan murid-murid-Nya. Maka datanglah Yudas juga ke situ dengan sepasukan prajurit dan penjaga-penjaga Bait Allah yang disuruh oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi lengkap dengan lentera, suluh dan senjata. Maka Yesus, yang tahu semua yang akan menimpa diri-Nya, maju ke depan dan berkata kepada mereka: "Siapakah yang kamu cari?" Jawab mereka: "Yesus dari Nazaret." Kata-Nya kepada mereka: "Akulah Dia." Yudas yang mengkhianati Dia berdiri juga di situ bersama-sama mereka. Ketika Ia berkata kepada mereka: "Akulah Dia," MUNDURLAH MEREKA DAN JATUH KE TANAH. Maka Ia bertanya pula: "Siapakah yang

TIDAK SELALU MUNDUR, TIDAK HARUS SELALU MAJU

Oleh: Bpk. Peter B, MA Tuhan yang maha kuasa dan sanggup melakukan segalanya TIDAK PETENTENGAN, TIDAK PECICILAN dan TIDAK SOK PAMER KEKUATAN seakan-akan TIDAK ADA YANG TIDAK DAPAT DIA LAKUKAN dan APAPUN YANG DIA LAKUKAN HARUS TAMPAK BERHASIL. Dia menggunakan hikmat-Nya untuk mengatur, memproses dan memimpin anak-anak dan hamba-hamba-Nya BAGI KEBAIKAN DAN HASIL YANG TERBAIK SUPAYA TERJADI ATAS MEREKA. Saya rasa kita punya Alkitab yang sama. 1 Samuel 23:1-13 #MundurTidakSelaluKalah #HikmatTuhanYangUtama #UjiDanCariKehendakTuhan #BenarVsHampirBenar

HIKMAT DAN KUTIPAN

KUTIPAN DAN HIKMAT

PERBEDAAN ANTARA ORANG BODOH, ORANG PANDAI DAN ORANG BERHIKMAT

Oleh: Bpk. Peter B, MA Apakah perbedaan orang bodoh, orang pandai dan orang berhikmat? Orang bodoh tidak tahu apa dan tidak tahu harus berbuat apa jika masalah menimpa. Orang pandai tahu sesuatu atau bisa juga banyak hal tapi belum tentu mampu menggunakan pengetahuannya itu menyelesaikan problema hidupnya. Orang berhikmat tahu bagaimana menggunakan pengetahuannya untuk menghadapi berbagai masalah baik yang terjadi pada dirinya atau di luar dirinya. Orang bodoh tidak tahu mana benar dan salah. Orang pandai tahu benar dan salah tapi tidak tahu yang benar dengan yang hampir benar. Orang berhikmat (lebih² dia yang beroleh hikmat Tuhan) tahu yang benar dari yang hampir benar. Saat kita beranjak dari kebodohan pada pengetahuan rohani dan terus melangkah dalam ketajaman ilahi, maka saat itulah kemuliaan Tuhan siap dicurahkan atas hidup pribadi kita, keluarga kita, sekeliling kita bahkan atas negeri kita. #TinggalkanKebodohan #JanganPuasDenganPengetahuan #MilikiHikmatTuhanMelimpah #BenarVsHamp

HARGA KEDALAMAN ROHANI

Oleh: Bpk. Peter B, MA "UNTUK MEMPEROLEH VISI ROHANI MEMPERSYARATKAN APA YANG KITA LIHAT DENGAN MATA ROHANI KITA LEBIH NYATA DARIPADA APA YANG KITA LIHAT DENGAN MATA JASMANI KITA" ~Rick Joyner Untuk memperoleh ketajaman dan menangkap apa yang dari Tuhan, yaitu yang rohani, kita tidak dapat hidup dengan mengandalkan apa yang tampak dan terlihat oleh mata jasmani kita saja. Ada dua dimensi alam dimana kita hidup. Dimensi jasmani dan dimensi rohani. Begitu pula ada realitas rohani dan realitas jasmani. Untuk mengetahui detail realitas jasmani kita melatih indera jasmani kita. Untuk menangkapvrealitas rohani maka kita perlu mempertajam dan melatih indera rohani kita. Selagi kita melihat realitas jasmani, seharusnya kita tidak boleh melupakan apalagi meninggalkan realitas rohani. Ketidakmampuan hidup dalam dua dimensi ini akan membuat kita kebingungan, tertekan dan sering kehilangan arah. Terlalu banyak realitas jasmani yang menyedihkan akan melemahkan kita sehingga jatuh dalam de

SUKARNYA JUJUR PADA DIRI SENDIRI

Oleh: Bpk. Peter B, MA Saat tiba pada usaha untuk bersikap jujur, manusia menjadi makhluk yang bodoh dan lemah. Mudah menilai orang lain. Mahir dan tajam memperinci kekurangan orang. Tapi begitu terkait dengan diri sendiri, kemampuan kita tidak lebih baik dari mengingat detail wajah kita setelah memperhatikannya di cermin. Memang sukar. Tapi justru karena sukar itulah Tuhan meminta kita sering-sering dan sungguh-sungguh melakukannya. Mereka yang mampu mengenal dirinya sendiri, baik kekurangan atau kelebihannya maupun kelemahan dan kekuatannya, mereka tidak mudah jatuh ke dalam memandang terlalu tinggi atau terlalu rendah akan dirinya. Begitupun jika anak² Tuhan tahu menilai kondisi rohaninya, ia tidak sebegitu mudahnya disesatkan oleh ajaran² palsu atau hasutan iblis yang berbisik di hatinya. Apa sebabnya sukar menilai dan jujur pada diri sendiri? 1) Karena kita suka mencari kemudahan sehingga condong menerima kebohongan daripada susah payah mencari kebenaran; 2) Karena kebenaran terka

POLITIK DAN ANAK-ANAK TUHAN

Oleh: Bpk. Peter B, MA Masih sangat terasa kebingungan di kalangan Kristen, mengenai apakah seorang anak Tuhan , lebih² hamba Tuhan turut berbicara mengenai politik. Di satu sisi, ada yang beranggapan bahwa politik urusan duniawi, bukan rohani, sehingga seharusnya tidak perlu diutak-atik oleh hamba-hamba Tuhan tsb. Pada sisi lain, ada juga yang berpikir bahwa anak-anak Tuhan harus masuk ke politik karena inilah medan perebutan kekuasaan yang menentukan arah dan nasib suatu bangsa. Sebagian lagi yang lain membatasi dirinya hanya dengan mendoakan kondisi pemerintahan yang ada dengan tujuan supaya umat Kristen bisa beribadah dengan tenang dan aman. Jadi bagaimana seharusnya? Sejak ditemukannya demokrasi sebagai salah satu sistem berjalannya sebuah negara maka kepemimpinan berdasarkan agama maupun ideologi radikal dengan kepemimpinan dipegang oleh satu dan sedikit tangan semakin kehilangan pengaruhnya -meskipun masih ada dan diakui diterapkan di beberapa negara. Dalam Alkitab, di masa Perj

KEPENTINGAN MEREKA BUKAN INDONESIA, TAPI KHILAFAH

Oleh: Bpk. Peter B, MA Banyak yang mempertanyakan mengapa tidak ada protes atau sedikitpun dukungan dari kelompok yang bersatu padu dalam demo beberapa jilid (termasuk yang kemarin menyambangi gedung DPR) untuk perjuangan Presiden dan Menteri ESDM menghadapi Freeport terkait pembaruan kontrak kerjanya. Yang ada malah isu bahwa Freeport akan dialihtangankan ke Cina. Seolah mereka bukan Indonesia padahal dalam berbagai klaim mereka adalah pribumi. Lalu, pribumi mana yang tidak membela bangsa dan tanah airnya? Jika di pikiran mereka Jokowi itu komunis dan pro Cina sedangkan Jonan itu Katholik dan kafir,  memang tidak mengherankan jika tidak ada dukungan. Pertama karena usaha mereka BUKAN BAGI INDONESIA. Tapi demi kepentingan politik sektarian dan sekelompok elite yang ingin menguasai pemerintahan yang notabene sumber² kekayaan Indonesia untuk kantong pribadi. Kedua, karena angan-angan mereka adalah INDONESIA YANG LAIN. Cita-cita puncak mereka bukan melihat Indonesia aman dan makmur sebaga

HIKMAT DAN KUTIPAN TERKAIT ORANG-ORANG YANG SUKA MERENDAHKAN ORANG LAIN

Oleh: Bpk. Peter B, MA "Jika seseorang memperlakukan Anda seperti kotoran, ingat selalu bahwa ADA YANG SALAH PADA MEREKA, bukan pada diri Anda. Orang² yang normal tidak pergi berkeliling kemana-mana untuk menghancurkan manusia yang lain" Ini berlaku di rumah tangga, di sekolah, di tempat kerja, di tempat ibadah, sampai di kehidupan berbangsa bernegara. Orang yang suka membully, merendahkan orang lain sebenarnya orang² bermasalah dalam hati atau pikirannya. Setujukah Anda? #BenarVsHampirBenar

PEMIMPIN MEMIKIRKAN YANG TERBAIK

Oleh: Bpk. Peter B, MA Yesus layak disebut sebagai pemimpin besar dan agung. Sekalipun tidak memiliki pengikut berjumlah besar, tidak membuat buku suci sebagai panduan, atau menaklukkan suatu wilayah yang luas dengan balatentara yang kuat -Yesus memiliki pengagum dan pengikut yang tak berkurang hingga kini setelah ribuan tahun lamanya. Yang dibuat Yesus tampaknya biasa-biasa menurut ukuran sekarang dimana khotbah bisa diharisi puluhan hingga ratusan ribu orang serta mukjizat terjadi tahun demi tahun melalui pelayanan hamba-hamba-Nya. Sebenarnya dampak pelayanan Yesus yang hanya 3 setengah tahun itu berlangsung hingga kini ialah karena Dia hanya melakukan satu hal saja: mengetahui kehendak Bapa-Nya dan menyelesaikan-Nya. Itu sebabnya bagi Yesus, penting melangkah dalam kehendak dan waktu Bapa dengan ketepatan yang sempurna. Tidak heran, dalam ketepatan itu Bapa berkenan dan memberkati pelayanan Yesus. Dan begitulah yang diajarkan Alkitab. Jika seorang pemimpin melangkah menurut kehendak

DOUBLE STANDARD SEPERTI INI UMUM TERJADI DI INDONESIA.

Oleh: Bpk. Peter B, MA Kalau terkait orang lain sikapnya keras dan menuntut tapi kalau terkait diri sendiri serba permisif dan membenarkan diri. Inilah ketidakjujuran pada diri dan akhirnya menghambat kemajuan sebagai bangsa. Sebelum ada perubahan atas pola pikir ini, perubahan Indonesia hanya sekedar impian kosong saja… #BenarVsHampirBenar

PEMULIHAN INDONESIA ITU DARI KITA

Oleh: Bpk. Peter B, MA Mengetahui ada tokoh seperti Jokowi dan Ahok, harapan melambung tinggi bahwa Indonesia akan mengalami perubahan besar. Persoalannya, kedua orang itu manusia biasa dan memiliki kelemahan serta keterbatasan. Tidak bisa mengubah bangsa ini jika KITA SENDIRI TIDAK BERUBAH. Hanya menunggu orang mengerjakan perubahan sedangkan kita berdoa menanti untuk menikmati perubahan. Harus ada perubahan pola pikir, cara pandang dan cara hidup untuk menjadi bangsa yang besar. Jika ini tidak dilakukan, maka akan terjadi benturan terus menerus dengan perubahan yang kita inginkan dengan kondisi kita sendiri yang tidak mau berubah. Mau tidak banjir tapi tidak mau pindah tempat dan disiplin buang sampah pada tempatnya. Mau Indonesia hebat tapi tidak mau kerja keras dan berhenti korupsi. Mau sama dengan negara lain tapi masih banyak yang protes dan mengharapkan bantuan/subsidi karena tidak mau berkarya. Banyak yang tidak menyadari, revolusi mental harus diadakan bukan oleh Jokowi saja t

MEMPEROLEH PENGENALAN AKAN TUHAN (2)

RENUNGAN DARI MAZMUR 19 Oleh: Bpk. Peter B, MA                                                                       “Siapakah yang dapat mengetahui kesesatan? BEBASKANLAH AKU DARI APA YANG TIDAK KUSADARI. Lindungilah hamba-Mu, juga terhadap (SIKAP) orang YANG KURANG AJAR; janganlah mereka menguasai aku! Maka aku menjadi tak bercela dan bebas dari pelanggaran besar.”  ~Mazmur 19:13-14~ Melanjutkan renungan kita pada minggu lalu, kita akan belajar lebih jauh mengenai 2 kunci sikap hati yang diperlukan untuk memperoleh pengenalan akan Tuhan. Seperti halnya Daud, apabila kita memiliki sikap hati yang benar dalam mengejar pengenalan akan Allah, maka kita akan menemukan Dia; bukan sekedar mengetahui tentang Dia, tetapi mengenal Dia sungguh-sungguh.  Dari Nats Mazmur 19:13-14 di atas, paling tidak kita dapat menemukan 2 perkara yang merupakan sikap hati Daud sendiri dalam mengenal Allahnya: 1. MERINDUKAN UNTUK BEBAS DARI KESESATAN , MENGASIHI KEBENARAN (Mzm. 19: 13) Di puncak perenungannya u

BERBAGI HIKMAT DI MEDSOS

Oleh: Bpk. Peter B, MA "BERBICARALAH LEBIH SEDIKIT DARI YANG ANDA TAHU, MILIKI LEBIH BANYAK DARI YANG ANDA TUNJUKKAN" ~John C. Maxwell Etika bermedia sosial yang baik: Sebelum banyak bicara harus banyak belajar mendengar dan merenung dahulu. Supaya tidak mudah membuat pernyataan tapi kemudian terlihat kosong dan tidak bermakna. Kebanyakan kebalikannya yang terjadi di medsos. Banyak yang bicara dari mereka ketahui dan menampilkan sesuatu lebih banyak dari yang ada pada mereka. Tidak heran banyak omong kosong dan tipuan di media sosial… #JanganCepatBerkomentar #StatusMedsosHarusDipertanggungjawabkan #BerbagiHikmatBukanHoax

YANG SEBENARNYA MEMBUAT MALU AKHIRNYA BISA MEMBUAT KAGUM…

Oleh: Bpk. Peter B, MA Sesungguhnya kesempatan ada dimana-mana. Jika tidak mengeluh, tidak mengasihani diri sendiri, entah meratapi nasib atau menolak merasa tidak beruntung karena latar belakang keluarga atau sosial yang rendah -maka setiap orang bisa berkarya. Dengan tangannya sendiri (meskipun tangan itu tidak lengkap sekalipun). Sebagian orang mempertanyakan dan menggugat Tuhan melihat kondisi² seperti ini, tetapi daripada melakukan itu lebih baik diam dan merenungkan apa yang bisa disumbangkan dengan apa yang MASIH ada pada kita. Hidup yang demikian akan jauh lebih bermanfaat daripada kehidupan yang kelimpahan dan mewah tapi berfoya-foya belaka. #JanganPutusAsa #MasihAdaTuhan #CintaTuhanKekuatanKita #BenarVsHampirBenar

INTROSPEKSI DAN MENGUBAH DIRI DEMI MASA DEPAN INDONESIA YANG ADIL DAN SEJAHTERA

Oleh: Bpk. Peter B, MA Banyak yang menafsir komen ini dengan berpikir bahwa solusi bagi Jakarta dan mungkin Indonesia adalah Ahok. Semua bebas berpendapat.  Tapi seberapakah kemampuan Ahok (maupun Jokowi) mengatasi sarang raksasa dari tikus² yang jumlahnya jutaan itu? Sedangkan yang diajak berburu tikus belakangan ketahuan juga ternyata tikus berbulu kucing yang sepertinya membantu tapi ternyata menggerogoti? Saya membaca komen ini dan berpikir betapa gawatnya kondisi Indonesia. Sehingga pembasmi² tikus pun tak berdaya mengatasi kondisi yang ada. Perlu suatu gerakan yang besar, dengan strategi khusus dan partisipan yang tidak sedikit dimana akhirnya wabah ini bisa diatasi. Sebelum anak² bangsa ini dapat melihat dan membedakan mana yang lebih baik (hidup bebas dari tikus atau senang kumpul tikus) pemulihan sulit terjadi di Indonesia. Itulah kenapa Ahok dihalangi begitu rupa. Karena memang hampir seluruh bangsa sudah terbiasa dengan korupsi. Seolah tanpa korupsi, Indonesia kehilangan jat

CONTOH KRISIS KEJUJURAN DIRI

Oleh: Bpk. Peter B, MA INI LHO YANG TERMASUK TIDAK TAHU MANA BENAR DAN SALAH, APALAGI YANG BENAR DAN HAMPIR BENAR…. Merasa paling benar dan sukanya ngeyel sendiri…. Tapi tidak mau mendengar pendapat orang… #JanganBenarSendiri #JanganPutarbalikkanFakta #KrisisKejujuranDiri

YESUS SEGALA-GALANYA

Oleh: Bpk. Peter B, MA Jika kita adalah pemuja, penyembah dan pengikut-Nya, dimana Dia Tuhan dan kita umat-Nya, Dialah tujuan kita yang terutama, yang menjadi pusat dan esensi hidup kita. Kita ada karena Dia, diciptakan bagi Dia, hidup untuk Dia dan kembali pulang ke sorga karena merindukan untuk bertemu dan tinggal selama-lamanya bersama-sama Dia. Yesuslah teladan hidup kita. Pribadi-Nyalah yang Bapa sorgawi cari di dalam kita supaya kita berkenan di hadapan-Nya. Tanpa ada. Pribadi Yesus di hati kita dan tercermin melalui hidup kita sehari-hari, kita belum merupakan anak-anak-Nya. Sebab oleh karena Yesuslah kita dibenarkan, disucikan dan diangkat menjadi anak-Nya. YESUS KRISTUS, DIALAH YANG TERUTAMA DAN SEGALA-GALANYA BAGI KITA! PASTIKAN KITA MILIK-NYA SELAMA-LAMANYA DENGAN MENYERAHKAN DAN MEMPERCAYAKAN HIDUP KITA SEPENUHNYA PADA-NYA. #YesusYangHarusDikagumi #YesusPujaanSatusatunya #JanganTerpesonaDunia #JanganMengandalkanManusia #BenarVsHampirBenar

LEBIH BAIK KAYA ROHANI DAN KAYA HATI DARIPADA KAYA HARTA…

Oleh: Bpk. Peter B, MA Setujukah Anda jika kekayaan mengandung bahaya dan racun? Banyak yang berpikir kehidupan beruang itu hebat, lebih baik dan menyenangkan daripada hidup miskin. Kenyataannya, Allah memilih menjadi miskin supaya bisa menjangkau kita dan menyatakan kasih-Nya bagi manusia yang sedang menuju kebinasaan kekal. Pilihan Yesus yang menjadi miskin adalah bukan karena kemiskinan itu baik tapi karena ada tujuan dan maksud ilahi di dalamnya. Itulah yang kemudian diteladani oleh banyak hamba Tuhan dari latar belakang yang nyaman, kaya raya, hidup terjamin namun kemudian memilih jalan yang sepi dan dijauhi: menjadi hamba Tuhan yang hidup dalam pengabdian dan kesederhanaan. Mereka, seperti Musa, "…  lebih suka menderita sengsara dengan umat Allah dari pada untuk sementara menikmati kesenangan dari dosa. Ia menganggap penghinaan karena Kristus sebagai kekayaan yang lebih besar dari pada semua harta Mesir, sebab pandangannya ia arahkan kepada upah." ~ Ibrani 11:25-26  Dan

MEMPEROLEH PENGENALAN AKAN TUHAN (1)

Renungan Mazmur 19 Oleh: Bpk. Peter B, MA “Siapakah yang dapat mengetahui kesesatan? Bebaskanlah aku dari apa yang tidak kusadari. Lindungilah hambamu dari (sikap) orang kurang ajar; janganlah (itu semua) menguasai aku! Maka aku akan menjadi tak bercela dan bebas dari pelanggaran besar.” ~(Mazmur 19:13-14)~ Betapa banyakkah kita telah mengenal Allah kita? Satu hal yang menyedihkan dalam hidup Kristen adalah begitu banyak  orang yang mengaku pengikut Kristus (Kristen berarti pengikut Kristus) tetapi tidak tahu banyak mengenai Kristus. Mereka mengenal apa saja yang terkait dengan dunia ini. Mereka mengenal seluk beluk dunia bisnis, hal apa saja mengenai tokoh-tokoh idola (duniawi) yang terkenal, pemimpin-pemimpin bangsa, bahkan sejarah bangsa-bangsa dan suku-suku; tetapi sayang sekali pengetahuan mereka tentang Yesus tidak ada sepersepuluh dari pengetahuan mereka akan hal lain dari dunia ini. Ini membuktikan bahwa kekristenan masih belum menjadi yang terutama, menjadi inti dari kehidupan

HIKMAT LARON

Oleh: Bpk. Peter B, MA Laron menyukai terang untuk mencari pasangan dan bereproduksi. Melalui cahaya, mereka seolah mencari kebahagiaan dan kelangsungan hidup mereka. Sesungguhnya ini menggambarkan manusia dalam pencariannya akan arti dan kebahagiaan dalam hidup. Hati manusia rindu menemukan cahaya yang menerangi dan memperjelas arah hidup dan nasibnya. Dalam pencarian itu, banyak yang tertipu bagai laron² yang mendekati sumber² cahaya palsu. Itulah sinar dan gemerlap dunia yang memancing dan menggoda setiap insan datang dan mencari kesenangan hidup. Dari jauh terlihat cahay itu menjanjikan dan menyukakan hati, namun ketika didekati ternyata tidak seperti penampakannya. Bagi laron, kegagalan membedakan mana terang sebenarnya dan terang yang palsu ialah persoalan hidup dan mati. Begitu juga dengan manusia. Sayangnya, hanya sedikit yang benar² menyadarinya. Bagaikan pantulan cahaya dalam baskom berisi air yang menarik laron² itu mendekat tapi kemudian menjebaknya dalam genangan air, begi

HIKMAT DAN KUTIPAN

"APA YANG TERDEKAT DI HATI ANDA ADALAH APA YANG ANDA SELALU BICARAKAN, DAN JIKA TUHAN DEKAT DI HATI ANDA, ANDA AKAN BERBICARA TENTANG DIA." ~ AW Tozer Jadi, apa yang paling banyak Anda pikirkan dan bicarakan tiap hari? #BenarVsHampirBenar

BERSAMA YESUS, SETIAP HARI ADALAH HARI VALENTINE

Oleh: Bpk. Peter B, MA Allah adalah kasih. Apapun yang ada pada-Nya, yang dikatakan dan diperbuat-Nya, yang terbit dari diriyNya SEMUANYA ADALAH KASIH. Kasih adalah sesuatu yang secara alami selalu dilakukan-Nya karena itulah hakikat dari keberadaan-Nya. Allah yang Mahakuasa tidak kuasa untuk tidak mengasihi sebab tanpa mengasihi, Ia bukanlah Allah. Itulah sebabnya setiap saat kita yang ada di bumi ini senantiasa menerima limpahan kasih-Nya. Hanya saja kita tidak percaya atau tidak mau mengakuinya. Padahal jika sedikit saja Ia kesal dengan kita lalu menjadi murka dengan mudahnya, pastilah kita binasa seketika. Dialah Bapa yang mengasihi bahkan milyaran manusia yang menolak, menghujat dan mengata-ngatai Dia. Masih diberikan-Nya hidup bagi mereka, makanan dan minuman sampai kesehatan sebagai kesempatan setiap orang berbalik pada-Nya. Bagi yang telah mengenal Yesus, kita sudah seharusnya menikmati limpahan kasih-Nya yang pfak pernah berhenti. Setiap saat, kita yang adalah kekasih-kekasih-

HIDUP DAN MATI DIKUASAI LIDAH

Oleh: Bpk. Peter B, MA Orang Jawa tahu benar kalau "ajining diri dumuning ing lathi" yang artinya adalah kehormatan diri kita ada di bibir kita atau perkataan² kita. Maksudnya, dari apa yang dikatakannyalah kualitas diri seseorang terlihat oleh semua orang. Saat ini, karena fenomena Ahok, tutur kata yang sopan dan santun seolah memudar maknanya, padahal sikap sedemikian merupakan hikmat dalam tingkah laku sehari-hari dimana jika kita menerapkannya hidup kita niscaya akan semakin kurang mengalami masalah yang tidak perlu. Walaupun seorang yang perkataan dan sikapnya santun belum tentu merupakan pribadi yang baik dan lurus (karena banyak orang munafik saja) namun setiap orang yang bijaksana, tulus dan baik hatinya pastilah menjaga perkataannya dan memperhatikan bagaimana komunikasinya. Ia akan menimbang dan memperhatikan waktu, tempat dan dengan siapa dia berbicara. Kemampuan menjaga lidah kita dari perkataan-perkataan yang tidak terkontrol adalah tugas dan kebiasaan yang wajib

HIKMAT DAN KUTIPAN

Jokowi nyatanya bisa tetap membersihkan koruptor tanpa mengatai atau mencaci maki koruptor² itu. ~Bpk. Peter B.~ #MasukanBuatAhok

PENTINGNYA MEMBEDAKAN ANTARA YANG BENAR DAN HAMPIR BENAR DI INDONESIA

Oleh: Bpk. Didit I. Alasan Tuhan mengajar kita untuk membedakan antara yang benar dan hampir benar di tahun 2017 adalah….. 1. Korupsi dan penipuan semakin meningkat tajam sehingga menimbulkan kerugian yang besar secara materi dan mental di kalangan gereja-gereja, perusahaan-perusahaan dan pemerintahan. 2. Para pelaku korupsi akan mengajarkan cara korupsi yang aman kepada generasi muda sehingga menjadikan generasi muda sebagai generasi yang serakah, licik dan egois. 3. Menurunnya kualitas moral dan karakter masyarakat Indonesia yang ditandai dengan sifat egois, apatis (bersikap masa bodoh), licik dan kejam. 4. Berita palsu dan isu-isu akan menimbulkan perpecahan dan pemberontakan di berbagai daerah. 5. Pesan-pesan rohani yang tidak murni akan membuat jemaat mengalami kerugian materi terlebih lagi kehilangan arah serta tujuan hidup dari Tuhan. 6. Tokoh-tokoh masyarakat, elit politik, pejabat negara dan pemuka-pemuka agama akan memberikan nasehat yang TAMPAKNYA BAIK NAMUN MENIMBULKAN PERP

PERENUNGAN PRIBADI TERKAIT PERTUMBUHAN ROHANI

Oleh: Bpk. Peter B, MA SEBUTKAN SATU ATAU DUA KATA YANG ANDA PIKIRKAN  MELIHAT GAMBAR DI BAWAH INI. SEPERTI ITULAH YANG TUHAN RASAKAN JIKA MELIHAT ROHANI KITA SEPERTI INI… #BertumbuhlahDalamKristus #Dewasalah #JanganIdiotRohani #BenarVsHampirBenar

HIKMAT DAN KUTIPAN

"ORANG-ORANG YANG PALING BERBAHAGIA ADALAH PARA PEMBERI, BUKAN PARA PENERIMA" "Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepada kamu, bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah dan harus mengingat perkataan Tuhan Yesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima." ~ Kisah Rasul 20:35 #JanganHanyaMenerima #JadilahPemberi #TuhanItuPemberi #MempersembahkanHidupItuBahagia #BenarVsHampirBenar